• Pilih Bahasa :
  • indonesian
  • english

Project Based Learning (PjBL) Mata Kuliah Elektif Perawatan Luka Kelas A

  • Terakhir diperbaharui : Senin, 16 Oktober 2023
  • Penulis : Devi Puspita Sari, S.Komp
  • Hits : 377

FIKES UPNVJ - Kelompok 1 Kelas A telah melangsungkan project turun lapangan perawatan luka ke pasien selama 4 kali pertemuan. Pasien bernama Tn. A berusia 18 tahun yang mempunyai luka bakar di kaki sebelah kanan dengan foto terlampir. Pasien mengatakan kondisi kakinya ini karena pasien tersiram air panas yang baru mendidih 2 minggu yang lalu dan penanganan pertama yang pasien lakukan ialah membasuh luka di air mengalir dan sempat dibawa ke klinik lalu diberikan salep luka namun pasien tidak rutin merawat lukanya, pasien hanya merawat luka dengan mencuci dengan air biasa yang mengalir, lalu mengolesi luka dengan salep burnazin dan kemudian lukanya tidak dibalut, sehingga diperlukan edukasi dan perawatan luka ke pasien. Kegiatan perawatan luka ini dilakukan setiap 3 hari sekali, untuk pertemuan pertama dilakukan di rumah pasien pada hari Jumat, 29 September 2023 dari pukul 10.00-12.00 WIB. Perawatan luka kedua dilakukan di rumah pasien pada hari Selasa, 03 Oktober 2023 dari pukul 15.30-17.00 WIB. Kemudian, perawatan luka ketiga dilakukan di ruang kelas Fakultas Ilmu Kesehatan UPN "Veteran" Jakarta pada hari Sabtu, 07 Oktober 2023 dari pukul 16.00-17.30 WIB. Dan perawatan luka keempat dilakukan di ruang kelas Fakultas Ilmu Kesehatan UPN "Veteran" Jakarta pada hari Rabu, 11 Oktober 2023 dari pukul 15.30-16.30 WIB.

WhatsApp_Image_2023-10-16_at_09.23.01.jpeg

Kegiatan perawatan luka ini menggunakan prinsip 3M yaitu Mencuci, Mengangkat jaringan mati, dan Memilih balutan yang tepat. Perawatan luka diawali dengan pencucian luka dengan menggunakan NaCl dan sabun khusus luka terlebih dahulu lalu dikeringkan dengan kassa steril, dilanjutkan pengkajian luka dan mengukur luka menggunakan penggaris luka. Setelah proses pencucian luka, selanjutnya mengangkat jaringan mati jika sudah lunak, jika belum lunak kelompok menggunakan metode autolisis debridement, selanjutnya memilih balutan luka yang sesuai dengan kondisi pasien, balutan primer yang digunakan untuk luka pasien menggunakan metcovazin reguler dan aloevera. Sedangkan untuk balutan luka sekundernya menggunakan kasa steril yang kemudian dibalut menggunakan kasa gulung. Dan diakhir ditutup dengan menggunakan kohesif bandage atau crepe bandage.

WhatsApp_Image_2023-10-16_at_09.13.17.jpeg

Tujuan dilakukannya kegiatan perawatan luka ini untuk mempertahankan prinsip moist/ lembab yang dapat membantu mempercepat proses pertumbuhan jaringan baru, dan juga untuk menentukan balutan yang tepat bagi luka pasien sehingga proses penyembuhan luka pasien lebih optimal.

Nabilla Aulia Pratiwi              2110711001

Arini Kartika Ramadhani       211071002

Dinda Vladys Claudya            2110711003

Diva Prisilia Bella P               2110711010

Zahra Syahirah                        2110711022

Meuthia Deva Amalia             2110711023

Hilda Laili Oktabrian              2110711024

Aida Aulia Adillah                 2110711035

Ike Trisnawati                         2110711063

Naila Putri Priliasti                 2110711067

Informasi