FIKES UPNVJ – Pada hari Minggu, 23 November 2025, telah dilaksanakan kegiatan penyuluhan kesehatan bertema “Aksi Pori Aksi Peduli: 1 Aksi 1000 Manfaat” sebagai bagian dari Project Implementasi Promosi Kesehatan Berbasis Komunitas. Kegiatan ini berlangsung secara luring di Lapangan Koni 2 RT 04/RW 02 Kelurahan Pancoran Mas, Kota Depok. Program ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir serta penerapan solusi biopori sebagai salah satu upaya mitigasi risiko. Acara diawali dengan persiapan panitia dari UPN “Veteran” Jakarta yang dimulai pada pukul 07.30 hingga 08.30 WIB untuk memastikan seluruh aspek teknis dan non-teknis berjalan lancar. Registrasi peserta dilakukan mulai pukul 08.30 hingga 09.00 WIB di kediaman salah satu warga setempat.
Tepat pukul 09.00 WIB, acara resmi dibuka dengan sambutan, perkenalan diri, serta penyampaian kontrak waktu oleh MC. Seluruh peserta mengikuti sesi pembukaan dengan khidmat hingga pukul 09.10 WIB.
Pada pukul 09.15 WIB, peserta bersama panitia menyanyikan Lagu Indonesia Raya, yang berlangsung dengan khidmat dan dipandu oleh Divisi Perlengkapan.
Sesi sambutan dimulai pada pukul 09.15–09.20 WIB oleh Ketua Pelaksana Nathina Oktaviani, yang menyampaikan tujuan kegiatan serta harapan terhadap peningkatan kesiapsiagaan warga. Sambutan kedua disampaikan oleh Dosen Pembimbing, Ibu Laksita Barbara, S.Kep., MN pada pukul 09.20–09.25 WIB, yang menekankan pentingnya edukasi mitigasi bencana pada tingkat komunitas. Berikutnya, pada pukul 09.25–09.30 WIB, Ketua Karang Taruna Saudara Surya memberikan sambutan mengenai peran pemuda dalam mendukung kegiatan lingkungan dan pengurangan risiko banjir. Sesi sambutan ditutup pada pukul 09.30–09.40 WIB oleh Ketua RT 04 Pak Hansyen Jonathan, yang mengapresiasi kegiatan serta menegaskan komitmen wilayah dalam menjaga kesiapsiagaan bencana. Kegiatan dilanjutkan dengan pre-test hingga pukul 09.50 WIB untuk mengukur pengetahuan awal peserta.
Memasuki inti acara, penyampaian materi berlangsung pada pukul 09.50–10.15 WIB. Dalam sesi ini, peserta diberikan penjelasan mengenai konsep dasar banjir, faktor penyebab, serta dampak yang dapat terjadi pada lingkungan dan kesehatan masyarakat. Edukasi juga mencakup langkah-langkah penanganan dan evakuasi saat banjir, upaya mitigasi untuk mengurangi risiko, hingga pengenalan biopori sebagai metode resapan air yang efektif. Selain itu, peserta diperkenalkan dengan tas siaga bencana sebagai perlengkapan penting dalam kondisi darurat. Materi disampaikan dengan jelas dan interaktif sehingga peserta dapat memahami dan mengaitkan informasi dengan kondisi lingkungan sekitar.
Setelah materi, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab pukul 10.15–10.25 WIB yang diikuti peserta secara antusias. Kemudian peserta mengisi post-test pukul 10.35–10.45 WIB sebagai evaluasi akhir. Pembagian doorprize dan sertifikat dilaksanakan pukul 10.45–11.00 WIB.
Kegiatan diteruskan dengan demonstrasi Pencegahan Banjir Melalui Pembuatan Lubang Biopori pada pukul 11.00–12.00 WIB, dimana peserta dapat menyaksikan langsung proses pembuatan biopori serta memahami manfaatnya dalam meningkatkan daya serap tanah.
Acara resmi ditutup pada pukul 12.00 WIB dengan salam penutup dan dilanjutkan dokumentasi hingga pukul 12.10 WIB.
Melalui kegiatan ini, masyarakat RT 04/RW 02 diharapkan memiliki pengetahuan yang lebih baik mengenai kesiapsiagaan banjir dan mampu menerapkan solusi biopori secara mandiri guna menciptakan lingkungan yang lebih tangguh dan berkelanjutan [FNT]