Project Based Learning (PJBL) Pediatri: “Edukasi dan Pemeriksaan mengenai Tanda-Tanda Pubertas pada Anak Down Syndrome”
- December 2, 2025
- Admin
- 0
FIKES UPNVJ – Pada hari Sabtu, 22 November 2025, Mahasiswa Program Studi Fisioterapi Program Sarjana Fakultas Ilmu Kesehatan UPN “Veteran” Jakarta telah melaksanakan kegiatan Project Based Learning (PJBL) Pediatri dengan tema “Edukasi dan Pemeriksaan mengenai Tanda-Tanda Pubertas pada Anak Down Syndrome”. Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi kesehatan tumbuh kembang yang inklusif bagi anak Down Syndrome dan berlangsung dengan dukungan Special Olympics Indonesia Kota Depok. Kegiatan ini di bimbing oleh dosen kami yaitu ibu Rena Mailani, S. Ft, M. Biomed. AIFO dan diketuai oleh Hasna Siti Haura dan dipandu oleh MC Najwa Nurhuda serta Kevin Agustora Sitompul.

Rangkaian dimulai pukul 06.30 WIB dengan persiapan dan registrasi, dilanjutkan senam bersama untuk membangun suasana aktif dan menyenangkan. Pembukaan dan sambutan dilakukan pukul 08.30 WIB hingga sesi foto bersama sebagai dokumentasi kehadiran peserta, orang tua, dan panitia. Seluruh agenda berlangsung tertib sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Acara inti mencakup penyampaian materi edukasi mengenai tanda-tanda pubertas pada anak Down Syndrome, dilanjutkan kegiatan ice breaking sebagai transisi sebelum pemeriksaan. Pemeriksaan Beighton kemudian dilakukan untuk menilai hipermobilitas sendi, disusul Sensory Profile untuk mengetahui respons sensoris masing-masing anak. Setelah pemeriksaan, peserta mengikuti kegiatan menggambar dan mewarnai sebagai sesi kreatif sekaligus relaksasi.
Kegiatan ditutup pukul 11.25 WIB dengan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta, orang tua, pendamping, dan pihak Special Olympics Indonesia atas dukungan serta antusiasme yang diberikan. Melalui kegiatan ini diharapkan pemahaman orang tua mengenai masa pubertas pada anak Down Syndrome semakin meningkat sehingga mampu memberikan pendampingan optimal. Program ini menjadi langkah nyata mahasiswa fisioterapi dalam mendorong edukasi kesehatan berbasis komunitas.
