• Pilih Bahasa :
  • indonesian
  • english

Rapat Tinjauan Manajemen Jurusan Fisioterapi

  • Terakhir diperbaharui : Rabu, 20 April 2022
  • Penulis : Devi Puspita Sari, S.Komp
  • Hits : 550

FIKES UPNVJ - Jurusan Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta mengadakan rapat tinjauan manajemen pada hari Selasa tanggal 19 April 2022 pukul 14.30 WIB di Laboratorium Fisioterapi Gedung Medical, Education, and Research Center (MERce). Rapat dipimpin oleh ketua jurusan fisioterapi, Agustiyawan, S.ST.FT, M.Fis, Ftr., AIFO, dan dihadiri oleh ketua program studi fisioterapi program sarjana, Heri Wibisono, M.Si., AIFO, ketua program studi fisioterapi program diploma tiga, Farahdina Bachtiar, S.Ft., Physio, M.Sc., AIFO, kepala laboratorium fisioterapi, Purnamadyawati, S.ST.FT, M.Fis., AIFO, dan sekretaris program studi fisioterapi program sarjana, Rena Mailani, S.Ft., M.Biomed., AIFO.

WhatsApp_Image_2022-04-20_at_11.13.58.jpeg

Rapat tersebut membahas tentang jadwal rapat tinjauan manajemen yang akan rutin dilaksanakan pada tanggal 19 setiap bulannya, rapat koordinasi seluruh dosen jurusan fisioterapi akan rutin dilaksanakan pada tanggal 21 setiap bulannya pada pagi hari dan koordinasi dengan himpunan mahasiswa jurusan fisioterapi (HIMFIS dan HISFO) akan rutin dilaksanakan pada tanggal 21 setiap bulannya pada siang hari. Penjadwalan rapat tersebut dimaksudkan untuk mempererat koordinasi seluruh pihak di jurusan fisioterapi agar jurusan fisioterapi lebih solid dan maju dalam menghadapi berbagai tantangan baik dari pihak fakultas, universitas bahkan dari lingkungan di luar institusi, terutama untuk mendukung dan menjawab tantangan terkait PK dekan dan IKU universitas.

Jurusan fisioterapi pun sedang bersiap untuk menghadapi monitoring dan evaluasi pasca akreditasi program studi fisioterapi program diploma tiga. Monev pasca akreditasi tersebut diawali dengan kewajiban mengunggah beberapa dokumen hasil rekomendasi Lam PTKes yang akan dilakukan pada tanggal 22 – 30 April 2022. Sejumlah persiapan sudah dilakukan dengan maksimal dengan melibatkan berbagai pihak baik dari jurusan fisioterapi itu sendiri, dekanat, staf tenaga kependidikan, maupun dari mahasiswa jurusan fisioterapi. Fisioterapi diharapkan akan sukses dalam menghadapi monev pasca akreditasi program studi fisioterapi program diploma tiga nanti.

Informasi