• Pilih Bahasa :
  • indonesian
  • english

Webinar Internasional SEMA “World No Tobacco Day: Health or Money”

  • Terakhir diperbaharui : Senin, 31 Mei 2021
  • Penulis : Devi Puspita Sari, S.Komp
  • Hits : 696

FIKES UPNVJ - Pada hari Minggu, 30 Mei 2021 telah berlangsung kegiatan Webinar Internasional dengan mengusung tema “World No Tobacco Day: Health or Money” yang diadakan oleh SEMA Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta. Acara seminar ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa dan masyarakat umum mengenai kebijakan rokok dalam skala nasional maupun internasional dan meningkatkan kesadaran kesehatan diri dari bahaya rokok. Selain itu, Webinar Internasional ini juga bertujuan untuk menguraikan sisi lain industri rokok dalam kebijakan pengendalian tembakau, menggambarkan sudut pandang penerapan kebijakan pemerintah tentang rokok, serta menyosialisasi mengenai Framework Convention On Tobacco Control (FCTC).

SEMA1.jpg

Kegiatan Webinar Internasional yang dilaksanakan via Zoom Meeting ini berjalan dengan lancar dan sukses walaupun terdapat sedikit kendala. Peserta yang hadir sebanyak 256 orang dari berbagai provinsi di Indonesia dan dari berbagai negara seperti USA, Singapura, Turki, Jepang, dan China yang terdiri dari akademisi, mahasiswa, dan masyarakat umum. Pada acara kali ini menghadirkan tiga pembicara dan dimoderatori oleh Farahdina Bachtiar, S.FT, Physio., M.Sc yang merupakan dosen Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta. Pembicara pertama, yaitu Prof. dr. Wee Lei Hum (Research Centre for Community Health (ReaCH) Faculty of Sciences Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM)), beliau memaparkan materi terkait “Framework Convention On Tobacco Control (FCTC)”. Selanjutnya, pembicara kedua yaitu Dr. A. Heri Iswanto, SKM., MARS. (Dosen Fakultas Hukum UPN Veteran Jakarta), beliau memaparkan materi terkait “Kebijakan Rokok Di Indonesia”. Kemudian, pembicara ketiga yaitu Janitra Hapsari, S.Psi (Presiden Komunitas Anti Tembakau 9 cm), beliau memaparkan materi terkait “Sisi lain Industri Rokok”. Kemudian, di antara pemaparan materi oleh ketiga pembicara tersebut, diselingi dengan games yang sangat menarik untuk merelaksasi para peserta sebelum lanjut ke materi berikutnya.

SEMA2.jpg

Dengan dipaparkannya materi tersebut oleh ketiga pembicara Webinar Internasional, maka diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan mahasiswa dan masyarakat umum mengenai kebijakan rokok dalam skala nasional maupun internasional serta meningkatkan kesadaran kesehatan diri dari bahaya rokok. Hingga saat ini Indonesia belum ikut serta dalam menandatangani “Framework Convention On Tobacco Control (FCTC)” tersebut. Sebagai bentuk dari peradaban masyarakat internasional, sudah selayaknya Indonesia menunjang upaya proteksi masyarakat dari bahaya mengonsumsi tembakau dengan mengesahkan FCTC menjadi Undang-Undang. Hal ini sangat diperlukan mengingat upaya proteksi kesehatan masyarakat tersebut adalah bagian dari penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) di bidang kesehatan. Mari kita lindungi diri sendiri dan orang yang kita sayangi dengan menjauhi rokok.

SEMA.jpg

Informasi