MMD : Kolaborasi Mahasiswa dan Masyarakat dalam Mengidentifikasi Permasalahan Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Pengasinan

FIKES UPNVJ - Depok, 14 September 2024 — Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat UPN "Veteran" Jakarta kembali melanjutkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat dan memberikan pengalaman lapangan bagi mahasiswa melalui acara Musyawarah Masyarakat Desa (MMD). Acara ini merupakan puncak dan kegiatan terakhir dari rangkaian Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) 1 sekaligus permulaan Kegiatan PBL 2 yang dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Pengasinan, yaitu Kelurahan Bedahan dan Pengasinan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok.

Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat, Dr. Chandrayani Simanjorang, S.K.M., M.Epid., dan dihadiri oleh 120 peserta yang terdiri dari perwakilan masyarakat dari kedua kelurahan, Mahasiswa peserta PBL, dan Dosen Pembimbing. Acara MMD ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memaparkan hasil kerja mereka selama PBL 1, di mana mereka telah melakukan identifikasi permasalahan kesehatan di masyarakat.

Pada PBL 1, sebanyak 1.205 sampel keluarga telah diperoleh dari kedua kelurahan. Dari hasil identifikasi mahasiswa, penyakit tidak menular yang paling banyak ditemukan adalah hipertensi, cedera, dan diabetes melitus. Sementara itu, penyakit menular yang mendominasi adalah ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut), diare, dan demam tifoid. Selain itu, masalah kesehatan lingkungan yang sering dijumpai mencakup masalah pengelolaan air minum, dan pengelolaan sampah yang tidak tertata yang menyebabkan banyak ditemukannya sumber pencemar di sekitar lingkungan.

Hasil kerja mahasiswa dipresentasikan oleh tiga perwakilan, yaitu Talitha Dwi Maharani, Shofiyyah Salma Purba, dan Anggrahita Dwi Ariantini. Presentasi ini memberikan gambaran komprehensif mengenai permasalahan kesehatan yang ditemukan di lapangan, serta memberikan wawasan kepada masyarakat tentang pentingnya penanganan masalah kesehatan secara menyeluruh.

Kegiatan MMD diakhiri dengan dengan sesi Focus Group Discussion (FGD) yang lebih spesifik, di mana tiap kelompok mahasiswa memaparkan hasil identifikasi masalah kesehatan di masing-masing RW tempat mereka bekerja. Pada FGD ini, mahasiswa juga menjelaskan masalah kesehatan prioritas yang mereka temukan serta rencana intervensi yang telah dirancang untuk mengatasi permasalahan tersebut. Dalam sesi ini, warga turut berpartisipasi aktif dengan memberikan masukan mengenai bagaimana intervensi yang direncanakan dapat dilakukan secara tepat sasaran dan efektif.

Melalui Kegiatan MMD diharapkan terbentuknya sinergisme antara mahasiswa peserta PBL dan masyarakat sebagai sasaran Kegiatan guna mensukseskan kegiatan PBL ini. Akhirnya besar harapan kegiatan PBL ini mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat Kelurahan Bedahan dan Pengasinan, serta memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam mengidentifikasi dan menangani masalah kesehatan di lapangan. (FJ)