• Pilih Bahasa :
  • indonesian
  • english

Kuliah Umum Kesehatan Global dengan Tema: Tetap Waspada! Pandemi Covid-19 Belum Berakhir

  • Terakhir diperbaharui : Kamis, 09 Juni 2022
  • Penulis : Devi Puspita Sari, S.Komp
  • Hits : 381

FIKES UPNVJ - Pada hari Rabu, 8 Juni 2022, telah dilaksanakan Kuliah Umum Kesehatan Global dengan Tema: Tetap Waspada! Pandemi Covid-19 Belum Berakhir. Acara ini diselenggarakan oleh Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPN VJ) sebagai inisiatif dari pada dosen pengampu mata kuliah Kesehatan Global yaitu Dr. A. Heri Iswanto, SKM, MARS, Dr. Laily Hanifah, SKM, MKes dan Yuri Nurdiantami, S.Farm, Apt, MPH Bersama dengan para mahasiswanya dan dihadiri oleh 260 civitas academica Fikes UPN VJ.

WhatsApp_Image_2022-06-09_at_10.21.00.jpeg

Acara ini dibuka oleh Dekan Fikes UPN VJ yaitu Dr. drg. Wahyu Sulistiadi, MARS, dilanjutkan dengan pembacaan CV narasumber oleh Moderator Dr. A. Heri Iswanto, SKM, MARS dan paparan materi oleh Prof. dr. Adik Wibowo, MPH, Dr.PH, pakar kesehatan global dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Beliau menekankan bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir, virusnya masih ada dan dapat bermutasi. Sampai dengan tanggal 3 Juni 2022, kasus Covid-19 di seluruh dunia mencapai 528.816.317 (Indonesia 6.056.017) dan menyebabkan 6.294.969 kematian (Indonesia 156.604).  Perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia sendiri memang menggembirakan karena angka kesembuhannya cukup tinggi dan terbantu oleh program vaksinasi yang memang diayomi oleh Perpres RI Nomor 14 Tahun 2021 tentang vaksinasi. Vaksinasi pertama dan kedua cukup tinggi di Indonesia karena ketakutan akan transmisi lokal, di mana vaksinasi memang dibuat untuk menciptakan kekebalan perorangan yang berkembang menjadi kekebalan komunitas.  Covid-19 mempengaruhi semua komponen Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu keluarga, produksi makanan, kesehatan mental, pendidikan, gender, air, suplai energi, ekonomi, dan perubahan iklim. 

WhatsApp_Image_2022-06-09_at_10.22.08.jpeg

Prof. Adik menyampaikan bahwa pandemi tidak akan secara otomatis hilang, artinya belum berakhir kalau masih ada kasus di beberapa negara karena virus masih terus tetap bisa bermutasi. Jadi saat ini kita belum bisa menyatakan kalau Covid-19 adalah endemi. Untuk menentukan apakah kita sudah sampai endemi bisa dilihat dari R0 yang merupakan angka dasar bereproduksi. Jika R0 <1 maka akan menuju ke endemi dan kondisi ini akan menjadi bukti bahwa Covid-19 tidak akan menyebar lagi. Vaksinasi menjadi strategi ampuh untuk mengurangi transmisi komunitas, tes diagnostik masih harus terus dilakukan, protokol kesehatan harus tetap dijalankan, dan pengobatan antiviral tetap diperlukan. Intinya kita tetap waspada, tidak terlena dan tetap realistis memantau kasus aktif karena Covid-19 masih bermutasi. 

Masalah Covid-19 juga dibahas dalam Forum G.20.  Saat pertama kali dibentuk G20 bertujuan untuk mendiskusikan kebijakan-kebijakan dalam rangka mewujudkan stabilitas keuangan internasional. Secara umum, tujuan G20 adalah mewujudkan pertumbuhan global yang kuat, berkelanjutan, seimbang, dan inklusif.  G-20 awalnya untuk stabilitas keuangan ekonomi nasional, tetapi karena adanya pandemi, covid menjadi bagian di dalamnya. Setiap negara harus mampu membangun ketahanan sistem kesehatan global, harmonisasi standar protokol kesehatan global, memperluas pusat industri dan penelitian global untuk pencegahan, kesiapsiagaan dan respons menghadapi pandemic (LH).

Informasi