• Pilih Bahasa :
  • indonesian
  • english

Merespon Banjir Jakarta, KSM Batavia Turun Ke Lapangan

  • Terakhir diperbaharui : Senin, 01 Maret 2021
  • Penulis : Devi Puspita Sari, S.Komp
  • Hits : 891

Hujan yang terus mengguyur wilayah JABODETABEK mengakibatkan beberapa titik tergenang banjir pada Sabtu pagi (20/02/2021). Di Jakarta sendiri tercatat sebanyak 17.941 jiwa terdampak banjir dan 2.760 jiwa mengungsi, serta lima orang dilaporkan meninggal akibat bencana ini.  Tidak hanya rumah, banjir kali ini pun juga menggenangi beberapa ruas jalan tol. Salah satu titik banjir yang cukup parah berada pada wilayah Kemang, Jakarta Selatan. Merespon musibah ini, Kelompok Studi Mahasiswa, Badan Aksi Tanggap Bencana, FIKES UPN Veteran Jakarta (KSM BATAVIA), berkolaborasi bersama Turun Tangan Jakarta (TTJ) dan Indonesia Resilence (IRES) untuk turut membantu korban banjir Jakarta di wilayah Kemang Utara pada 22 Februari 2021.

Berdasarkan data assessment yang telah dikumpulkan, banjir yang melanda wilayah Kemang Utara ternyata diperparah oleh jebolnya salah satu tanggul. Sehingga berdampak pada rusaknya puluhan rumah warga dan MCK yang berada di daerah tersebut. Tak hanya itu, tercatat sebanyak 100 jiwa pun mengungsi. Adapun kebutuhan yang diperlukan oleh para pengungsi berupa 25 tikar/alas tidur, obat-obatan, vitamin, dan perbaikan infrastruktur yang rusak.

KSM.jpg

Pada kegiatan ini, BATAVIA melakukan intervensi berupa LAYAK atau pelayanan kesehatan kepada warga yang terdampak banjir, seperti melakukan pengecekan tekanan darah dan diagnosa penyakit dari keluhan-keluhan yang mereka alami. Pelayanan ini pun dilakukan dengan mendatangi rumah-rumah warga. Dari hasil pengecekan kesehatan, didapati para warga kelompok usia dewasa paling banyak mengalami hipertensi, sedangkan untuk anak-anak mengalami diare.

Masih berkolaborasi dengan TTJ dan IRES, tak hanya melakukan pelayanan kesehatan, BATAVIA juga turut serta membantu kelompok rentan yang terkena bencana. Pada agenda ini, tim relawan melakukan bantuan psikososial pada anak-anak di posko pengungsian. Bantuan tersebut berupa hiburan (melakukan games) dan pemberian snack atau makanan ringan. Para orang tua yang mengungsi di posko juga mendapatkan pelayanan kesehatan.

KSM1.jpg

    

     

Informasi