• Pilih Bahasa :
  • indonesian
  • english

Anak Sekolah Di kisaran Bahaya Makanan Jajanan

  • Terakhir diperbaharui : Senin, 18 September 2017
  • Penulis : Devi Puspita Sari, S.Komp
  • Hits : 1914

Anak Sekolah Di kisaran Bahaya Makanan Jajanan

 

Dipublikasikan 8 September 2017

2.jpg

 Anak Sekolah Di kisaran Bahaya Makanan Jajanan
Portal Gizi -- Kita seringkali mendengar Jajanan anak sekolah tidak aman dan tidak menyehatkan. Bahaya yang ditimbulkanpun beragam dimulai dari keracunan makanan karena tercemar mikroorganisme, bisa juga dalam jangka panjang terjadinya kanker.
Makanan jajanan kaki lima yang ada disekitar wilayah sekolah menjadi hal yang perlu diwaspadai oleh Anak Sekolah.
Di beberapa penelitian menyebutkan Kadar Salmonella Paratyphi A ditemukan pada jenis minuman yang menggunakan Es Batu yang mungkin tidak dimasak dan Telur cacing juga dapat pula dibawa oleh jemari penjaja makanan (gado-gado, rujak, buah dingin, karedok, ketoprak) yang dapat menyebabkan Anemia bila banyak terdapat di perut manusia.
Selain itu ditemukan juga makanan jajanan yang menggunakan Bahan Tambahan Pangan (BTP) ilegal yang sering digunakan untuk makanan jajanan seperti boraX (pengempal yang mengandung logam berat Boron) yang digunakan pada Bakso, formalin (pengawet yang digunakan untuk mayat)  yang digunakan pada tahu, rhodamin B ( pewarna merah pada tekstil) pada Saus Tomat.
Bahan Tambahan Pangan ini dapat terakumulasi pada  tubuh manusia khususnya Anak Sekolah dan bersifat karsinogenik yang dalam jangka panjang menyebabkan penyakit-penyakit seperti antara lain kanker dan tumor pada organ tubuh manusia.
Oleh Taufik Maryusman, S.Gz, M.Gizi, M.Pd
Informasi